Adat Istiadat Sunda Pencak Silat Cimande

Adat Istiadat Sunda:

Pencak Silat adalah salah satu seni beladiri. Di Indonesia terkenal denagn pencak silatnya contohnnya seperti Pencak Silat CImnade. Pencak Silat Cimande adalah pencak silat yang ada di daerah Cimande. Pencak silat Cimande pertama kali diciptakan oleh Mbah Kahir. Mbah Kahir adalah pendekar pencak silat yang sangat disegani. Penacak silat Cimande adalah seni budaya beladiri yang mengandung nilai, norma dan perilaku yang dijunjung tinggi yang diwariskan oleh leluhur Cimande.

Belajar Silat Cimande tidak semudah yang kita bayangkan hanya orang tertentu dan orang yang mematuhi  aturan dan sungguh - sungguh saja yang dapat mempunyai ilmu dari pencak siilat Cimande. Setiap calon murid yang mengikutii latihan harus menyatakan ketersedian tata cara/etika yang harus dihormati. Syaratnya ia harus melalui rangkaian upacara tradisi seperti puasa selama 7 hari yang dimulai dari hari senin atau hari kamis. Selanjutnya membacakan sumpah  ata janji yang disebut Palatekan Cimande. Diantaranya

·         Harus taat kepada ALLAH SWT

·         Jangan melawan orang tua

·         Jangan melawan guru

·         Jangan berjudi dan mencuri

·         Dan masih banyak lagi

Berikutnya guru membacakan do'a tawasul dan meneteskan air bercampur daun sirih ke mata sang murid (dipeureh) tradisi ini disebut upacara keceran untuk menajamkan pandangan mata. Pada dasarnya Cimande ini berfungsi sebagai media siar agama Islam oleh karena itu ketaatan kepada Allah dan Rasulnya dengan menjalankan segala perintahnya dan menjahui larangannya merupakan syariat yang harus ditaati warga Cimande. Tujuan kita belajar diri pencak silat Cimande adalah untuk memebla diri jika kita mendapatkan bahaya atau kejahatan bukan untuk menyombongkan diri apalagi digunakan untuk melakukan kejahatan. Hal ini sebagi sebuah tradisi yang tidak ada salahnya untuk terus dilestarikan

Referensi:

http://id.wikipedia.org/wiki/Silat_Cimande